Site Terbaik

Domba Mata Satu Hebohkan Warga Sukabumi



Arah -  Anak domba yang hanya memiliki satu mata di Kecamatan Kalibunder yang dipelihara oleh warga di Kampung Rempakbitung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat membuat heboh warga dan nitizen.

"Anak domba yang saya pelihara ini berjenis kelami betina, saat lahir matanya hanya satu. Tetapi, baru tepat seminggu anak domba itu mati mendadak yang tidak diketahui penyebabnya," kata pemilik domba bermata satu Tundi di Sukabumi, Kamis (8/2).

Awalnya dirinya sempat terkejut bercampur senang karena dombanya unik sebab hanya mempunyai satu mata. Tetapi, informasi tersebut kemudian menyebar ke warga lainnya di Kecamatan Kalibunder sehingga membuat heboh.

Bahkan, adanya domba yang diduga memiliki kelainan tersebut juga sempat ramai di media sosial sehingga ada beberapa nitizen yang mengaitkannya ke hal mistik seperti turunnya Dajjal.

Lanjut dia, sewaktu dombanya itu masih hidup banyak warga yang berdatangan ke kandangnya hanya untuk melihat domba berwana hitam putih tersebut.

"Saya tidak tahu penyebabnya kenapa anak domba saya tersebut matanya hanya satu tepat berada di tengah dahinya. Dan kami meminta kepada siapapun agar tidak mengaitkannya ke hal-hal berbau mistik apalagi sampai dikaitkan dengan Dajal," tamab Tundi.

Tetangga Tundi yakni Rizki Ilham membenarkan adanya domba bermata satu yang sempat menghebohkan warga dan dunia maya tersebut. Tetapi sekarang sudah mati diusianya sekitar baru satu minggu dan dirinya tidak sempat mengabadikan domba unik itu saat baru lahir melalui foto.

"Saya sempat memposting foto anak domba itu ke media sosial dan ternyata cukup ramai komentar dari warga internet (warganet) dan banyak yang penasaran dengan domba ini," katanya.

Sumber : https://www.arah.com/article/43147/domba-mata-satu-hebohkan-warga-sukabumi.html

0 Response to "Domba Mata Satu Hebohkan Warga Sukabumi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Banner iklan disini

Iklan Tengah Artikel 1

Banner iklan disini

Iklan Tengah Artikel 2

Banner iklan disini

Iklan Bawah Artikel

Banner iklan disini
close
Banner iklan disini